Desain merupakan kata pengindonesiaan dari kata design (bahasa Inggris), istilah kata desain ini menggeser kata “rancang/ merancang/ rancangan” yang dinilai kurang mengekspresikan keilmuan, keluasan dan kewibawaan profesi. Sejalan dengan hal itu, kalangan insinyur menggunakan istilah rancang bangun, sebagai pengganti istilah desain. Namun di kalangan keilmuan seni rupa istilah “desain” tetap secara konsisten dan formal dipergunakan.
Di awal perkembangannya, istilah desain masih berbaur dengan seni dan kriya. Namun ketika seni modern mulai memantapkan diri dalam wacana ekspresi murni, justru “desain” memantapkan diri pada aspek fungsi dan industri.
Secara etimologis, desain berasal dari kata designo (bahasa Italia) yang artinya gambar. Kata ini diberi makna baru dalam bahasa Inggris di abad ke- 17. Makna baru tersebut dalam praktik kerap semakna dengan kata craft (keterampilan adiluhung), yang kemudian dua tokoh gerakan antiindustri di Inggris pada abad ke- 19, desain diberi bobot sebagai seni berketerampilan tinggi (art and craft).
Sachari dan Sunarya (2004:4) menjelaskan bahwa dalam dunia seni rupa Indonesia kata desain kerap dipadankan dengan : reka bentuk, reka rupa, tata rupa, perupaan, anggitan, rancangan, rancang bangun, gagas rekayasa, perancangan kerangka, sketsa ide, gambar busana, hasil keterampilan, karya kerajinan kriya, teknik presentasi, pengayaaan, komunikasi rupa, denah, layout, ruang (interior), benda yang bagus, pemecah masalah rupa, dalam kata kerja mendesain berarti : menata, mengkomposisi, merancang, merencana, menghias, memadu, menyusun, mencipta, berkreasi, mengkhayal, merenung, menggambar, menyajikan dan berbagai kegiatan yang berhubungan dengan proses perupaan dalam arti luas.
Kata desain menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (1994:227) dapat berarti bentuk; rancangan. Sedangkan mendesain menurut KBBI (1994:227) adalah membuat desain; membuat rancangan pola; dan sebagainya.
Dapat disimpulkan bahwa desain berkaitan dengan proses kreatif. Proses kreatif seorang desainer tidak terjadi secara spontan tetapi melalui rangkaian proses intelektual karena di dalamnya terdapat hasil pemikiran dari seorang desainer
Desain Komunikasi Visual terdiri dari tiga kata yang memiliki arti berbeda namun saling terkait. Desain grafis adalah suatu bentuk komunikasi visual yang menggunakan teks dan atau gambar untuk menyampaikan informasi atau pesan. Desain grafis juga dapat diidentifikasikan sebagai aplikasi dari keterampilan seni dan komunikasi untuk kebutuhan bisnis dan industri. (yang biasa disebut seni komersial). Seni grafis mencakup kemampuan kognitif dan keterampilan termasuk tipografi, pengolahan gambar, dan page layout. Desainer grafis menata tampilan huruf dan ruang komposisi untuk menciptakan sebuah rancangan yang efektif dan komunikatif. Desain grafis melingkupi segala bidang yang membutuhkan penerjemahan bahasa verbal menjadi rancangan secara visual terhadap teks dan gamabaran pada berbagai media publikasi guna menyampaiakan pesan – pesan kepada komunikan seefektif mungkin. (M. Suyanto, 2004:27).
Komunikasi adalah proses sharing diantara pihak – pihak yang melakukan aktivitas komunikasi tersebut untuk mencapai tujuan bersama. Komunikasi dapat diartikan juga suatu proses pertukaran informasi, gagasan, emosi, keahlian dan lain – lain diantara individu melalui sistem lambang – lambang, tanda – tanda atau tingkah laku seperti kata – kata, gambar, angka – angka dan lain – lain. Komunikasi timbul dirorong oleh kebutuhan – kebutuhan untuk mengurangi rasa ketidakpastian, bertindak secara efektif, mempertahankan atau memperkuat ego. Definisi Komunikasi secara umum adalah suatu proses pembentukan, penyampaian, penerimaan dan pengolahan pesan yang terjadi di dalam diri seorang dan atau diantara dua atau lebih dengan tujuan tertentu.
Visual adalah bentuk penyampaian komunikasi yang berupa pesan informasi produk, jasa atau gagasan yang disampaikan kepada target audience, dalam upaya peningkatan usaha penjualan, peningkatan citra dan publikasi program pemerintah. Elemen visual dapat berupa gambar/ foto, huruf, warna dan tata letak dalam berbagai media. Baik media cetak, massa, maupun elektronika. Visual dapat berarti juga adalah terjemahan dari penyampaian pesan dari proses perancangan yang diterjemahkan dalam pikiran dalam bentuk visual atau yang dapat dilihat oleh indra penglihatan.
Desain Komunikasi Visual adalah ilmu yang mengembangkan bentuk bahasa komunikasi visual berupa pengolahan pesan untuk tujuan sosial atau komersial, dari individu atau kelompok yang ditujukan kepada individu atau kelompok lainnya.
Jadi dapat disimpulkan bahwa Desain Komunikasi Visual adalah proses perancangan secara kreatif yang menitikberatkan pada prinsip – prinsip desain dan nilai estetis sehingga mampu berkomunikasi lewat unsur – unsur visual dalam pembuatan karya seni.
Sebuah karya Desain Komunikasi Visual pada dasarnya adalah sebuah jawaban terhadap persoalan komunikasi yang dihadapi. Karya tersebut bukan karya bebas, artinya dalam proses kelahirannya terdapat usaha untuk memecahkan masalah. Di dalam proses pemecahan masalah itulah terdapat kreativitas.
Seiring perkembangan zaman, tidak semua karya desain komunikasi visual berupa karya cetak, melainkan juga meliputi karya – karya audio visual dan multimedia. Agus Sachari (2000:13-14) ada beberapa kegiatan profesi desain komunikasi visual antara lain sebagai berikut:
1. Desain Grafis Periklanan (Adverstising)
· Desain Grafis Promosi Dan Kampanye
· Desain Grafis Layanan Masyarakat
· Desain Super Grafis
· Desain Komunikasi Periklanan Lainnya
2. Desain Komunikasi Audio Visual
· Animasi (film kartun)
· Sinetron
· Audio Visual
· Pertelevisian
· Film Dokumenter
3. Desain Identitas Usaha
· Logo, Trade Mark (Merk Dagang) Dan Terapannya
· Profil Usaha
· Sistem Perusahaan Dan Perkantoran
4. Desain Marka Lingkungan (Envoronmental Design)
· Grafis Perkantoran
· Grafis Arsitektur
· Grafis Kawasan Industri
· Eye Catcher Dan Grafis Pertunjukan Terbuka
5. Multimedia
· Komputer Grafis Dan Animasi Digital
· Grafis Presentasi, Tele – Conference, Tele Media, Tele Video
· Video Clip, Manipulasi Fotografi
6. Desain Grafis Industri
· Packaging
· Buku, Uang, Perangko, Majalah, Surat Kabar
· Pameran Promosi, Labeling
7. Fotografi, Tipografi, dan Ilustrasi
· Kaligrafi
· Ilustrasi
· Komik
· Karikatur
· Fotografi